Assalamu
Alaikum Warrahmatullah Wabarrakatuh
Kualitas hidup dan peningkatan taraf
hidup manusia sangat di pengaruhi oleh ilmu atau pun pendidikan, bagaimana bisa
sangat mempengaruhi karena manusia adalah makhluk yang terus berkembang dan
harus berkembang sebagai khalifah di dunia ini. Ilmu sendiri banyak diartikan
sebagai cara-cara untuk melakukan pengembangan tersebut, Kata ilmu dalam
bahasa Arab yang berarti memahami, mengerti, atau mengetahui.dengan kata lain Ilmu adalah seluruh usaha sadar untuk
menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi
kenyataan dalam alam manusia untuk meningkatkan kualitas hidup. Ilmu dapat
digolongkan atau dikelompokan menjadi tiga yaitu:
1
Ilmu alam
Ilmu-ilmu alamih, yaitu: Kimia, Fisika, Biologi dan lainnya.
2 Ilmu Sosial
Ilmu-ilmu sosial, yaitu: Sosiologi,
Geografi, Ekonomi, Sejarah dan lainnya.
3
Ilmu Budaya atau Ilmu Pengetahuan
Humaniora (Humanities)
Ilmu-ilmu budaya, yaitu: Agama,
Seni, Sastra dan lainnya.
Bagi para mahasiswa pengelompokan ilmu diatas sudah tidak asing lagi karena
ilmu tersebut sudah menjadi kuliah dasar umum bagi setiap mahasiswa dan wajib
diberikan kepada semua mahasiswa yang bertujuan membentuk karakter dari
masing-masing ilmu tersebut.
Dari pengelompokan ilmu tersebut
saya akan membahas perbedaan dari Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya, apa yang
membedakan kedua ilmu tersebut.
Saya akan membedakan dua ilmu tersebut pada bagian Pengertian dan tujuan
dari ilmu tersebut.
Pengertian
a.
Ilmu Sosial Dasar
Adalah
sekelompok disiplin akademis yang mempelajari aspek-aspek yang berhubungan
dengan manusiadan lingkungan sosialnya. Ilmu ini berbeda dengan seni dan
humaniora karena menekankan penggunaan metode ilmiah dalam mempelajari manusia,
termasuk metoda kuantitatif dan kualitatif. Istilah ini juga termasuk
menggambarkan penelitian dengan cakupan yang luas dalam berbagai lapangan
meliputi perilaku dan interaksi manusia pada masa kini dan masa lalu.
Ilmu Sosial dasar tidak merupakan
gabungan antara ilmu-ilmu sosial yang dipadukan seperti ekonomi, sosiologi,
sejarah dan lain-lain, karena memiliki metode-metode ilmiahnya sendiri-sendiri.
b.
Ilmu Budaya
Dasar (Humaniora)
Adalah
pengetahuan yang dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang
konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan
kebudayaan, dengan kata lain mengkaji hakikat manusia beserta
persoalan-persoalan manusiawi mereka dengan tujuan untuk meraih kualitas
kehidupan yang lebih baik. Karena humaniora mempelajari tentang manusia, oleh
karena itu, objek material ilmu ini sebenarnya adalah manusia itu sendiri.
Humaniora merupakan studi yang memusatkan perhatiannya pada kehidupan manusia, menekankan unsur kreativitas, kebaharuan, orisinalitas, keunikan, Humaniora berusaha mencari makna dan nilai, sehingga bersifat normatif.
Humaniora merupakan studi yang memusatkan perhatiannya pada kehidupan manusia, menekankan unsur kreativitas, kebaharuan, orisinalitas, keunikan, Humaniora berusaha mencari makna dan nilai, sehingga bersifat normatif.
2.
Tujuan
Ilmu Sosial Dasar
a.
Memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan
sosial dan masalah-masalah sosial yang terjadi di masyarakat.
b.
Peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk
ikut serta dalam menyelesaikan masalah-masalah tersebut.
c.
Semakin aktif dalam berhubungan bermasyarakat
d.
Mewujudkan kehidupan masyarakat yang kompak, solid, bergotong
royong sesuai semangat masyarakat indonesia.
Ilmu Budaya Dasar
a. Menajamkan
kesadaran terhadap lingkungan budaya, agama bertujuan untuk memudahkan menyesuaikan diri dalam lingkungan baru.
b. Memberikan
pandangan luas tentang masalah kemanusian dan budaya serta mengembangkan daya
kritis terhadap persoalan-persoalan tersebut.
c. Menajamkan
kesadaran untuk saling berkomunikasi dan berinteraksi dengan dunia luar.
d. Semakin
tajamnya kesadaran terhadap kebudayaan-kebudayaan bangsa sendiri untuk terus
mengembangkan dan melestarikannya.
Dari bahasan
diatas dapat kita simpulkan setiap pengolongan ilmu memiliki konsep, dan tujuan
masing-masing dibuatnya ilmu tersebut, tentunya metode-metode dalam penelitian
ilmu itu pun berbeda-beda.
Sumber: